FC Porto v Braga: Sarat Rekor
Rabu, 18 Mei 2011 – 10:20 WIB
"Porto selalu menjadi tim tangguh dan mereka memang lebih difavoritkan. Tapi, ini final dan hanya akan ada satu laga," ungkap Paciencia di situs resmi UEFA.
Paciencia semakin termotivasi menang di final karena dia adalah mantan striker Porto periode 1987 sampai 1997 itu. "Faktor mental dan motivasi tak kalah penting dan itu bisa membuat Anda meraih sesuatu yang sebelumnya dianggap mustahil," jelasnya.
Sukses Braga menembus final juga patut diperhitungkan. Sebab, dalam perjalanannya, klub berjuluk The Arsenalistas itu mampu menyingkirkan tim-tim yang lebih mapan di Eropa seperti Liverpool, Dynamo Kiev, serta kompatriotnya, Benfica, di semifinal.