Festival Danau Toba 2014 Dibuka
jpnn.com - BALIGE - Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sapta Nirwandar resmi membuka Festival Danau Toba 2014 di TB Silalahi Center Balige, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa), kemarin (17/9).
Dalam sambutannya, Sapta Nirwandar menegaskan kalau Danau Toba bukan hanya milik orang Batak. Oleh sebab itu semua masyarakat harus melestarikan kebudayaan menggali potensi dan objek wisata.
Gaung FDT 2014 pun makin luas. Sejumlah wartawan asing dari berbagai belahan dunia menyaksikan dan meliput festival.
“Hari ini hadir wartawan asing yang berasal dari berbagai negara seperti Malaysia, Thailand, Irlandia, Belanda, Jerman dan Inggris. Tentunya mereka akan mempublikasikan Festival Danau Toba ini dan merupakan salah satu promosi bagi Sumut,” ujarnya.
Gubernur Sumatera Utara (Gubsu), Gatot Pujo Nugroho mengharapkan informasi festival ini menyebar ke penjuru dunia dan menggugah wisatawan mancanegara untuk mengunjungi Danau Toba.
Gubernur mengatakan, keberagamaan budaya menjadi modal penting memajukan pariwisata. “Pemprov Sumut menyambut baik dan gembira, membangun melestarikan kebudayaan. Meningkatkan destinasi Danau Toba sebagai objek pariwisata,” katanya.
Pembukaan FDT 2014 menampilkan atraksi tradisional yang dimainkan anak-anak pada masa lalu. Diawali pertunjukan budaya yang dipandu tokoh masyarakat TB Silalahi seperti Tari Tumba Batak Toba yang dibawa puluhan pelajar SD.
Permainan tersebut menggunakan perlengkapan tradisional seperti tempurung kelapa, bambu dan tampah. Pertunjukan dilanjutkan dengan Tari Tortor dan maminta gondang serta eksibisi permainan tradisional Batak, Margala.