Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Final 150Tv250T

Oleh: Dahlan Iskan

Sabtu, 07 Desember 2024 – 08:42 WIB
Final 150Tv250T - JPNN.COM
Dahlan Iskan. Foto/ilustrasi: Ricardo/JPNN.com

"Padahal, setiap ratio itu naik satu persen hasilnya Rp 250 triliun," ujar Pak Pung. "Kalau kembali bisa naik ke 13 persen berarti negara dapat tambahan pemasukan Rp 750 triliun," tambahnya.

Baca Juga:

Itulah sebabnya Pak Pung bersikeras mengusulkan agar kenaikan pajak PPN dibatalkan.

"Kalau rasio pajak yang dinaikkan orang yang punya uang yang disasar. Kalau PPN yang dinaikkan orang miskin pun terkena," tegasnya.

Saya bertemu Pak Pung di kafe langganannya di Jalan Wijaya, Kebayoran Baru, Jakarta. Yakni setelah acara Konferensi Marketing MarkPlus di The Ritz-Carlton, Rabu lalu.

Pak Pung masih sehat. Masih suka senyum. Caranya berpakaian masih rapi necis. Bicaranya runtut dan semangat.

Ikut ngobrol juga Pung yang lain: Cipung Syaifurrahman Noer. Saya tidak menyangka Pung yang lebih muda ini sudah pulang ke Indonesia. Setahu saya dia tinggal di Amerika –sejak 26 tahun lalu.

Saya pernah bertemu Cipung di Seattle. Waktu itu menjabat perwakilan PT Dirgantara Indonesia. Itu pekerjaan keduanya.

Setelah lulus fakultas teknik elektro ITS, Cipung bekerja di perusahaan satelit Prancis. Lalu ke Casa di Spanyol.

Hadi Purnomo pernah membuat rekor yang tak terpecahkan pun sampai sekarang. Yakni berhasil mencapai rasio pajak menjadi 13 persen dari PDB.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News