Formasi Voter Kongres PSSI Berubah

jpnn.com - JAKARTA-Kongres PSSI pada 26 Januari di Surabaya nanti dipastikan diikuti oleh 102 voter. Jumlah itu bertambah dari voter di kongres sebelumnya yang berjumlah 100. Meski bertambah, ada perubahan formasi dalam persebaran voter.

Asosiasi Provinsi (Asprov) yang sebelumnya diwakili oleh 33 Provinsi, kali ini hanya akan diwakili oleh 32 Asprov. Penyebabnya, Sulawesi Selatan yang diketuai oleh Kadir Halid, keputusannya dibekukan karena kisruh saat Musprov pada Desember 2013 lalu.

"Di kongres tak ada wakil asprov Sulsel. Ini dampak dari keputusan Exco yang memutuskan musprov Sulsel tak sah," ujar Sekjen PSSI Joko Driyono, kemarin (20/1).

Untuk klub Indonesia Super League (ISL) sesuai statuta akan ada penambahan dalam voter nanti. Itu setelah Arema Cronous yang sebelumnya tidak diundang karena dualisme, kali ini kembali diundang.  

Sementara dua klub lainnya, Persema Malang dan Persibo Bojonegoro masih dalam status sanksi dikeluarkan dari keanggotaan. Dengan begitu, total klub ISL dari 18 yang diundang hanya 16 klub.

Untuk klub Divisi Utama tetap 16 tim. untuk Divisi I ada 14 tim, Divisi II 12 tim,dan Divisi III ada 10 tim.  sementara, tambahan voter lainnya berasal dari dua asosiasi yang mendapatkan suara di Kongres kali ini, yakni Asosias pemain dan pelatih.

Sementara itu, mengenai agenda diantaranya membahas program PSSI untuk satu tahun ke depan. Selain itu, PSSI juga melakukan reformasi di tingkat Pengurus Provinsi (Pengprov) yang berubah nama menjadi Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI.

"Selain itu juga akan dibahas mengenai reformasi kompetisi liga amatir. PSSI juga akan melakukan penetapan kembali anggota PSSI yang lama dan baru," tegas dia. (aam)