FOTILE Gelar Trade In Alat Dapur Sambut Ramadan
jpnn.com - JAKARTA - Produsen alat dapur kini menaruh perhatian pada lingkungan, kesehatan dan kebahagiaan. Perlengkapan memasak maupun sirkulasi udara dirancang agar tidak menimbulkan masalah. Apalagi pada bulan suci Ramadan, sebagian besar keluarga di Indonesia lebih banyak memasak di rumah untuk mempersiapkan santapan berbuka puasa dan sahur dibandingkan dengan membeli makanan diluar.
Marketing and Sales Manager FOTILE Indonesia, Hansen Christian mengatakan pihaknya hadir dengan konsep healthy cooking environement. Pada Pameran FOTILE di Central Park, Jumat (4/7) di Jakarta, Hansen mengatakan pihaknya punya tanggung jawab untuk memfasilitasi keluarga menikmati kualitas hidup berumah tangga yang lebih tinggi.
“Dalam beberapa penelitian, sirkulasi asap dapur yang buruk dapat menyebabkan berbagai penyakit yang serius, Meski asap saat memasak terkesan sepele, sebenarnya asap tersebut tidak baik bagi kesehatan,” Ujarnya.
Dikutip dari situs resmi WHO, kegiatan memasak yang menimbulkan panas dan asap akan membuat ruangan tercemari polusi yang membahayakan tubuh. Sebut saja asap dan jelaga.
Meski dalam kadar rendah, namun jika terus-menerus terisap, polusi bisa mengendap di paru-paru dan memancing penyakit seperti pneumonia dan kanker paru-paru.
“Ruangan yang tidak memiliki sistem ventilasi memadai juga lebih berisiko sebab bahaya polusi bahkan bisa meningkat hingga 100 kali," ujar Hansen.
Asap dapur bukan hanya berbahaya bagi lingkungan dapur, namun juga akan menyerang ruang tamu, ruang tidur yang jaraknya agak jauh, dan langsung membahayakan kesehatan dari anggota keluarga. Selain itu juga dapat menimbulkan aroma yang tak sedap dan menempel dengan kuat.Hal ini dapat diatasi dengan penggunaan cooker hood .
“Fungsi cooker hood adalah sebagai pengisap asap yang timbul dari aktivitas memasak di dapur,” ujar Hansen.