Fraksi Enggan Beber Alasan Pasek Dipecat
jpnn.com - JAKARTA - DPP Partai Demokrat telah bulat memecat kadernya I Gede Pasek Suardika sebagai Anggota DPR RI. Partai menilai politisi yang dikenal sebagai loyalis Anas Urbaningrum itu melanggar integritas dan kode etik partai.
Ketua Fraksi PD di DPR Nurhayati Ali Assegaf di DPR, Jumat (17/1) menyatakan pemberhentian seorang kader Partai Demokrat dari partai merupakan hak DPP PD. Bahkan, menurutnya, upaya itu ditempuh partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai bagian dari proses demokrasi.
"PAW re-call adalah hak DPP PD. Kalau kadernya atau anggota sudah menumpang atau melanggar kode etik tertentu, DPP bisa mengeluarkan," kata Nurhayati.
Ditanya lebih jauh mengenai alasan DPP PD memecat Pasek, Nurhayati mengaku tidak mengetahui persis apa pertimbanganya. Sebab, sebagai Ketua Fraksi PD di DPR, dia hanya menjalankan perintah DPP.
"Saya sama sekali waktu itu tidak tahu. Saya diberi surat Pak GPS (Gede Pasek Suardika) sudah diproses. Di situ disebutkan, karena GPS sudah melanggar fakta integritas dan kode etik," jelas Nurhayati sembari meminta media menanyakan maksud dari melanggar kode etik itu ke DPP PD.
Ditambahkanya, PAW Re-call sudah laizm dilakukan PD dan pernah ditempuh pada periode 2004-2009. Bahkan FPD tidak mengusulkan siapa pengganti Pasek dalam sisa jabatan Pasek di DPR karena partainya menyerahkan proses selanjutnya ke Setjen DPR RI.
"Ini kan re-call, ini surat DPP kepada Sekjen DPR untuk PAW, atau recall GPS prosesnya Sekjen yang akan meneruskan. Tidak ada usulan fraksi," tandasnya. (fat/jpnn)