Gadis 14 Tahun Diringkus Polisi Lantaran Terlibat Aksi Begal Sejumlah Pelajar
jpnn.com, BATAM - Jajaran Polsek Sagulung akhirnya berhasil meringkus In, remaja putus sekolah lantaran terlibat aksi begal terhadap sejumlah siswa dan murid sekolah di wilayah Batuaji dan Sagulung.
Remaja 14 tahun itu ditangkap saat bersumbunyi di daerah Bengkong, Batam, Kepri, Kamis (24/8) malam.
Kapolsek Sagulung AKP Hendrianto menuturkan, In itu merupakan bagian dari kompolotan pelaku begal Ye, 16, Re, 14 dan Rnl, 13 yang sudah duluan ditangkap, Rabu (23/8) lalu.
Ye, Re dan Rnl ditangkap karena menganiaya Dendi, siswa salah satu SMK di Sagulung di kawasan Mall Top 100, Selasa (22/8).
"Ketiga pelaku yang pertama ditangkap itu karena tersandung kasus penganiayaan. Namun setelah dikembangkan ternyata mereka ini pelaku begal yang sudah beraksi di 13 TKP," ujar Hendrianto kepada Batam Pos (Jawa Pos Group), Jumat (25/8).
Hasil pengembangan kasus penganiayaan itu juga mengungkap masih ada dua pelaku lain yang masih buron. Kedua pelaku yang masih buron itu adalah In dan Rz. "Alhamdulilah, semalam, In sudah kami bekuk di Bengkong. Sementara Rz masih buron," ujar Hendrianto.
In merupakan warga Sagulung, namun begitu tahu kawan-kawannya duluan dibekuk polisi, dia memilih bersembunyi di Bengkong. Namun polisi yang mendapat banyak petunjuk dari keterangan tiga pelaku yang sudah duluan ketangkap akhir mengetahui tempat persembunyian In.
"Dia dibekuk atas pasal yang sama (170 KUHP tentang penganiayaan)," ujar Hendrianto.