Hendri Mulyadi, di rumahnya di Cikarang, Jawa Barat. Foto: Zulham Mubarak/Jawa Pos.
"Tapi, kadang agak dipaksa. Karena kasihan sama ibu, ya, saya terima saja," kata dia, sambil lantas menatap Mumun dan menghela nafas. "Saya ingin menyenangkan ibu, Mas," lanjutnya lirih. (kum)
Nama Hendri Mulyadi sempat terkenal. Itu terjadi setelah dia nekad menerobos masuk ke tengah lapangan Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Rabu (6/1)