Gaji Dipotong, Honorer di Batam Menjerit
Selasa, 27 Desember 2011 – 00:47 WIB
Terpisah, Wakil Wali Kota Batam, Rudi, mengaku tidak tahu jika ada pemangkasan gaji honorer hingga 50 persen lebih. Dia berjanji akan mengecek ke Bagian Keuangan Pemko Batam. "Saya belum terima laporan, nanti saya cek," katanya.
Selain honorer, sekitar 5.200 guru se-Kota Batam juga mengeluh karena insentif mereka dipotong hingga 50 persen. Dari normal Rp400 ribu menjadi Rp200 ribu per bulan sejak September 2011 lalu. Pemko berdalih, pemangkasan insentif ini terpaksa dilakukan karena APBD 2011 mengalami defisit. (par/jpnn)