Gandeng Desainer Indonesia, Epson Promosikan Pencetakan Ramah Lingkungan di JFW 2024
Tinta pigmen telah muncul sebagai pilihan yang ramah lingkungan dan efektif, dengan dampak lingkungan yang lebih rendah secara keseluruhan, sebagian disebabkan oleh proses produksinya yang lebih singkat secara keseluruhan, serta mengurangi limbah dan penggunaan air.
Hal ini telah membantu tinta pigmen memenuhi standar global praktik pencetakan tekstil yang berkelanjutan, sehingga mendapatkan sertifikasi Eco Passport.
Head of Vertical Business PT Epson Indonesia Lina Mariani menyampaikan Epson menyadari peran penting dari teknologi berkelanjutan.
"Produk kami dirancang untuk memenuhi kebutuhan komersial dan industri sambil tetap memperhatikan lingkungan terhadap manusia dan planet kita, dan kemitraan dengan merek-merek yang memiliki tujuan, seperti Calla the Label, Nadjani dan Aleza akan sangat membantu dalam mendorong orang lain untuk mengadopsi praktik pencetakan tekstil yang lebih berkelanjutan," ujar Lina Mariani.
Founder Calla the Label, Yeri Afriyani menyampaikan percaya pada fesyen berkelanjutan dan pihaknya sangat senang dapat bekerja sama dengan pemimpin teknologi, seperti Epson yang memiliki keyakinan yang sama.
"Kolaborasi baru-baru ini di Jakarta Fashion Week merupakan bukti komitmen kami dan kami berharap dapat menciptakan lini fesyen yang lebih berkelanjutan di masa depan," ujar Yeri Afriyani.
Managing Director dari Aleza, Dia Demona mengatakan sebagai seorang desainer sangat penting untuk mencetak kain dengan proses yang ramah lingkungan ke dalam lini produknya.
"Meskipun kami secara aktif memanfaatkan tren dan gaya, keberlanjutan merupakan inti dari merek kami, dan inovasi serta etos Epson telah menjadi tambahan yang luar biasa bagi perjalanan merek Aleza," kata Dia Demona.