Gandeng Dua SMKN, PLN UID Jakarta Raya Konversi Gran Max & Katana Jadi Mobil Listrik
jpnn.com, JAKARTA - PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya meluncurkan dua unit Electric Vehicle Conversion (Elvis), mobil listrik konversi karya siswa SMKN 1 dan SMKN 26 Jakarta.
Kedua mobil ini sebelumnya berbahan bakar minyak yang kemudian dikonversi menjadi berpenggerak listrik. Kedua mobil yang dikonversi adalah berjenis minibus Gran Max dari siswa SMKN 1 Jakarta dan Jimny Katana dari siswa SMKN 26 Jakarta.
Program PLN Peduli kepada SMKN 1 dan SMKN 26 Jakarta merupakan bentuk dukungan PLN dalam pengembangan pendidikan vokasi serta mempercepat penetrasi kendaraan listrik di Indonesia.
Hal ini sejalan Perpres No.55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Listrik Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan.
Pendanaan untuk masing-masing sekolah yang digunakan untuk pelatihan konversi mobil, pembelian mobil bekas, dan juga pembelian alat-alat pendukung, hingga akhirnya bisa menghasilkan mobil listrik konversi.
Ketua Program Elvis, Kepala SMKN 26 Jakarta, Drs. M. Bakri Akkas M.T, melaporkan bahwa program konversi kedua mobil listrik ini telah terlaksana dengan baik.
“Alhamdulillah kedua mobil yang dikonversi oleh SMKN 1 dan SMKN 26 Jakarta telah berhasil dikonversi dalam kurun waktu tiga bulan. Banyak sekali pengalaman dan pelajaran yang diperoleh oleh siswa-siswa SMK, para guru pendamping, dan juga saya sendiri sebagai Kepala Sekolah,” ungkap Bakri.
General Manager PLN UID Jakarta Raya Lasiran mengapresiasi penuh karya siswa SMKN 1 dan SMKN 26 Jakarta yang telah bekerja keras menghasilkan mobil konversi berbahan bakar minyak menjadi berbahan bakar energi listrik.