Ganjar Pranowo Meliburkan Semua Sekolah, Bagaimana yang Kuliah?
jpnn.com, SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memutuskan meliburkan siswa sekolah dari jenjang TK hingga SMA sederajat di Jateng, terhitung mulai Senin, 16 Maret 2020, sebagai upaya menekan risiko terdampak virus corona jenis baru (COVID-19).
"Terhitung Senin (16/3) lusa semua aktivitas belajar mengajar di Jawa Tengah diliburkan," kata Ganjar usai menggelar rapat terbatas bersama Forkopimda dan seluruh organisasi perangkat daerah lingkungan Pemprov Jateng di Semarang, Sabtu (14/3) malam.
Menyikapi keputusan Ganjar tersebut, seorang warga Kecamatan Pulokulon, Grobogan, Jateng, mempertanyakan apakah untuk tingkat perguruan tinggi juga dilburkan.
“Yang kuliah di Semarang, apakah juga diliburkan?” tanya Nur Aziza kepada JPNN.com, Minggu (15/3).
Nur yang anak perempuannya kuliah di Universitas Negeri Semarang itu ikut cemas dengan persebaran Covid-19.
Keputusan Ganjar meliburkan siswa berlaku untuk seluruh jenjang pendidikan mulai dari tingkat TK, SD, SMP, dan SMA sederajat selama dua minggu.
Ganjar menyampaikan pemberian masa libur tersebut bisa saja berubah berdasarkan pada perkembangan situasi di lapangan.
Hal tersebut berarti, jika nanti dalam proses pelacakan penyebaran COVID-19 ini ada temuan baru, maka bukan tidak mungkin sekolah akan diliburkan secara dinamis, termasuk keputusan meliburkan kegiatan belajar mengajar di perguruan tinggi.