Garuda yang Kalahkan MAS dan BatanTek yang Mengasia
Senin, 11 Juni 2012 – 01:25 WIB
Masalahnya: dari mana perusahaan dapat tambahan modal? Reaktor nuklirnya sih bisa tetap menggunakan reaktor milik Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) yang di Serpong itu. Tapi, banyak peralatan PT BatanTek yang harus diperbarui atau diperbaiki.
"Perlu berapa?" tanya saya saat rapat dengan dua ahli nuklir itu di Serpong.
"Cukup besar, Pak. Rp 85 miliar," jawab Dr Yudiutomo.