Gayus Balik Arah, Sudutkan Haposan

Dalam kesaksiannya di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Kamis (26/8),  Gayus menyebut tidak ada dana yang mengalir ke pejabat polri. Alasannya, hingga kini tak ada pejabat polri yang ditetapkan sebagai tersangka dan mengakui menerima dana yang dititipkannya melalui Haposan.

Ia menduga, dana yang diminta Haposan untuk pejabat polri tak diteruskan namun diambil sendiri. "Faktanya Haposan itu selalu jual nama, pihak-pihak yang disebut semua membantah. Terus juga tidak ada tersangka dari atasan polisi. Faktanya mereka juga tidak terima. Itu bisa-bisanya Haposan,’’ ujar Gayus, usai menjadi saksi bagi terdakwa Sjahril Djohan di PN Jaksel, Kamis (26/8).

Sebelumnya Gayus menyebut dirinya dimintai sejumlah uang oleh Haposan sebagai dana sogokan untuk sejumlah petinggi polri. Antara lain Gayus menyebut Haposan akan mengalirkan suplai dana suap itu untuk Kabareskrim Komjen (pol) Ito Sumardi dan Kabareskrim sebelumnya. Namun belakangan semua pejabat yang disebut  itu tak mengaku menerima dana suap.