Geger Penemuan 3 Mayat di Aliran Sungai Sengkarang, Kapolres Pekalongan Bilang Begini
jpnn.com, PEKALONGAN - Penemuan tiga korban tewas pada waktu berbeda di sepanjang aliran Sungai Sengkarang, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, bikin warga setempat geger, Kamis.
"Berdasar hasil olah tempat kejadian perkara, korban meninggal dunia dimungkinkan karena tenggelam," kata Kepala Polres Pekalongan AKBP Arief Fajar Satria, di Pekalongan, Kamis.
Tiga korban tewas tersebut adalah Didik Maryoko (35) warga Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang ditemukan sudah meninggal dunia pukul 07.15 WIB, Setyo Meinarno (39) warga Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan ditemukan pada pukul 12.30 WIB, dan Eko Novitri Putra warga Kabupaten Batang ditemukan telah meninggal pukul 17.00 WIB.
Dia menyatakan, penemuan mayat tersebut berawal saat seorang buruh pencari material di sungai melihat sesosok mayat tersandar di bebatuan sungai.
Karena panik, saksi bernama Mufidah kemudian melaporkan pada Kades Kayugeritan Suyatno (57) yang langsung berkoordinasi dengan pihak kepolisian.
Polisi selanjutnya melakukan cek lokasi dan melakukan penyisiran. Namun dari hasil penelusuran di lapangan, ternyata ada dua mayat lagi yang ditemukan di Sungai Sengkarang.
Arief Fajar Satria tidak menampik dugaan para korban merasa takut karena ada penggerebekan arena sabung ayam oleh polisi, sehingga berusaha melarikan diri ke sungai ini.
Lokasi perjudian arena sabung ayam dengan Sungai Sengkarang memang berjarak sekitar 2 kilometer, sehingga dimungkinkan para korban berlari dengan rasa takut.