Gelar Istigasah, Misbakhun Ajak Konstituen Doakan Jokowi - Ma’ruf Menang Pilpres

Jumat, 12 April 2019 – 22:11 WIB

Politikus Partai Golkar M Misbakhun dalam pertemuan untum menyerap aspirasi konstituennya di Pasuruan, Jawa Timur, Minggu (5/3). Foto: dokumentasi pribadi for JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi XI DPR Mukhamad Misbakhun mengumpulkan konstituennya untuk beristigasah di Lapangan Patemon, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo, Kamis (11/4). Istigasah yang digelar jelang Pemilu 2019 itu bertujuan mendoakan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo - KH Ma’ruf Amin (Jokowi – Ma’ruf) memenangi pemungutan suara Pilpres 2019.

Sekitar 2.000 orang hadir dalam istigasah itu. Misbakhun mengaku kagum dengan semangat warga Kabupaten Probolinggo yang tetap bertahan di bawah guyuran hujan demi beristigasah untuk memenangkan duet Jokowi - Ma’ruf.

Menurut Misbakhun, hujan yang turun tidak menghentikan masyarakat bertahan untuk mengikuti kegiatan sampai selesai. “Ini sudah sangat membuktikan masyarakat Probolinggo solid berbondong-bondong untuk berpartisipasi dalam pemilu 2019 dan tentu memenangkan Pak Jokowi - Kiai Ma’ruf,” kata Misbakhun saat menyampaikan kata sambutan.

Sejumlah calon anggota legislatif (caleg) Partao Golkar untuk DPRD Kabupaten Probolinggo juga hadir dalam istigasah itu. Ada pula para pemangku Pondok Pesantren Syaiful Hasan Genggong seperti KH Muhammad Hasan Ainul Yaqin, KH Ahsan Maulana, Gus Nunung, Gus Jos, Habib Hadi dan Neng Kiki yang ikut beristigasah.

Warga dari berbagai kalangan dan lapisan usia turut khidmat bermunajat di atas lapangan yang basah. Misbakhun yang juga legislator Partai Golkar itu turut menyemangati warga yang ikut dalam istigasah tersebut.

"Ini pertanda baik, tanda doa kita semua diijabahi. Tanda Partai Golkar sukses dan Pak Jokowi menang dalam pemilu 17 April 2019 nanti,” kata anggota Komisi XI DPR, ini.

Dia menambahkan, istigasah tersebut sebagai pelengkap ikhtiar demi mencapai kemenangan. Harapannya, kemenangan Golkar dan Jokowi kelak juga memperoleh rida Allah.

“Insyaallah apa yang talah dilakukan ini mendapat rida Allah SWT dan membawa kebaikan bagi masyarakat Indonesia. Terlebih perjuangan ini mendapat dukungan dari para kiai dan habib,” kata Misbakhun.