Berkat sistem pembinaan dari bawah ini, Taufik mengklaim kader PKS tidak perlu bergantung pada popularitas untuk sukses menjadi pemimpin. "Oleh sebab itu mungkin ada orang yang nggak terkenal kemudian tiba-tiba muncul. Kayak Ahmad Heryawan dulu, siapa yang tahu?" tandas Taufik. (dil/jpnn)
JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tampaknya berbeda 180 derajat dengan Partai Demokrat dalam hal tata cara penjaringan calon presiden (capres).