Gempa Susulan 4,6 SR Kembali Guncang Padangsidempuan
jpnn.com, PADANGSIDEMPUAN - Gempa bumi dengan kekuatan 4,6 Skala Richter (SR) kembali mengguncang Padangsidimpuan, Tapsel, Sumut, Jumat (14/7) sekitar pukul 17:13 WIB.
Gempa susulan ini menyebabkan sejumlah rumah rusak dan satu warga terluka.
“Analisis BMKG menunjukkan, gempa bumi susulan dengan posisi episenter pada koordinat 1,41 LU dan 99,26 BT, tepatnya di darat pada jarak 6 km arah Baratlaut dari Padangsidempuan, Sumatera Utara, pada kedalaman 10 km,” kata Kepala Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah I Medan, Edison Kurniawan, S.Si, M.Si, dalam rilisnya yang diterima SUMUTPOS.CO, Jumat (14/7).
Berdasarkan hasil analisis pada peta tingkat guncangan (shakemap) BMKG dan laporan dari masyarakat, gempa bumi ini dirasakan di Padangsidempuan dan Sipirok dengan intensitas gempa bumi II SIG-BMKG (III MMI).
Gempa bumi ini adalah rangkaian gempa bumi susulan setelah dipicu kejadian gempa bumi utama berkekuatan 5.5 yang terjadi pada pukul 08:25:16 WIB.
Gempa pada Jumat pagi menyebabkan kerusakan rumah ringan hingga berat di beberapa di desa di wilayah Kota Padangsidempuan dan Kabupaten Tapanuli Selatan. Dan hingga pukul 17.30 WIB telah terjadi lima kali gempa bumi susulan.
Dari hasil observasi BBMKG Wilayah I Medan, gempabumi ini berada pada zona Sesar Sumatera pada Segmen Angkola.
“Karakteristik sinyal gempa bumi ini menunjukkan gempa bumi tektonik. Dari kedalaman hiposenternya gempa bumi ini merupakan jenis gempabumi tektonik dangkal pada lapisan kerak bumi. Mekanisme sumber gempabumi diperkirakan strike slip sesuai mekanisme dari sistem sesar Sumatera,” kata Edison.