Gempar! Macan Tiba-tiba Muncul di Permukiman, Ini Fotonya
Tarsisius Krisdiyanto menuturkan, khusus di Samarinda, tidak ada habitat macan dahan.
Bahkan, di Kebun Raya Unmul Samarinda (KRUS) saja tidak terdaftar sebagai satwa penghuni. "Kami juga tak ingin mengandai-andai," ungkapnya.
Macan tersebut diduga merupakan peliharaan seseorang yang terlepas. Namun, petugas BKSDA juga tak melihat ada tanda bekas tali di leher atau bagian lain.
Krisdiyanto memaparkan, habitat macan dahan lebih banyak berada di kawasan Kutai Barat dan Kutai Timur.
Sejauh ini, petugas juga belum menemukan asal hewan itu. Dia menambahkan, pada hakikatnya, habitat macan dahan di hutan.
Seiring perkembangan zaman dan banyaknya pembukaan lahan tambang dan perkebunan, tempat tinggal hewan yang dilindungi itu habis.
"Itu kemungkinan membuat mereka mencari makan hingga ke permukiman warga," tambah Krisdiyanto. (dra/ndy/k8/jos/jpnn)