Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Gencatan Senjata Afghanistan dan Taliban Disambut Sukacita 5 Negara

Senin, 25 Mei 2020 – 11:45 WIB
Gencatan Senjata Afghanistan dan Taliban Disambut Sukacita 5 Negara - JPNN.COM
Pasukan Tentara Nasional Afghanistan berhasil membunuh komandan Taliban, Mullah Nurgul. Foto: Reuters

jpnn.com - Gencatan senjata pemerintah Afghanistan dan Taliban selama idulfitri disambut sukacita lima negara, Indonesia, Jerman, Norwegia, Uzbekistan, dan Qatar.

“Kami berharap Idulfitri membawa sukacita dan keberkahan bagi seluruh rakyat Afghanistan,” demikian pernyataan bersama menlu kelima negara tersebut seperti disampaikan dalam keterangan tertulis Kemlu RI, Senin.

Gencatan senjata itu dinilai merupakan langkah positif ke depan, yang memberikan secercah harapan.

Para menlu kelima negara menyebut rakyat Afghanistan, berhak atas penghentian kekerasan dan perdamaian yang bermartabat serta stabilitas.

“Kami mendorong para pihak untuk mengambil langkah-langkah lebih lanjut pada hari-hari dan minggu-minggu ke depan untuk segera memulai negosiasi intra-Afghanistan untuk mencapai penyelesaian damai yang berkesinambungan guna mengakhiri konflik di Afghanistan,” demikian pernyataan tersebut.

Sejalan dengan seruan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengenai gencatan senjata global di tengah pandemi COVID-19, kelima negara mengimbau pengurangan kekerasan secara permanen dan komprehensif untuk memberikan rasa aman kepada rakyat Afghanistan.

Dalam kaitan ini, para menlu juga mendorong pengambilan langkah-langkah yang diperlukan untuk melindungi kelompok dan individu yang rentan, termasuk para tahanan dari pandemi.

Kelima negara sepakat untuk bekerja sama mendukung proses perdamaian yang inklusif di Afghanistan, dan siap membantu proses tersebut melalui cara apapun sesuai aspirasi para pihak.

Gencatan senjata pemerintah Afghanistan dan Taliban selama idulfitri disambut sukacita lima negara, Indonesia, Jerman, Norwegia, Uzbekistan, dan Qatar.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News