George 'Pukul' Ramadhan Pohan
Rabu, 30 Desember 2009 – 15:07 WIB
"Saya datang untuk menghargai demokrasi, menghargai perbedaan pendapat. Saya sampaikan keberatan saya kepada mereka, tapi tiba-tiba George mumukul mata saya dengan buku," ujar Ramadhan dengan wajah tegang. Dia mengaku tidak mengada-ngada, lantaran kejadian itu bisa dilihat di rekaman. Selanjutnya, dia naik taksi, yang katanya mau ke Polda Metro Jaya guna melaporkan kejadian yang dialaminya itu.
Ruangan tempat acara launching buku kontroversial itu sangat sempit. Selain sederet pembicara yang juga duduk berdempet-dempetan, ruangan itu disesaki sejumlah kamerawan TV yang berada di deretan paling depan. Sejumlah fotografer juga ikut menyesaki ruangan. Wartawan media cetak dan radio memilih berada di luar ruangan, yang terpenting suara diskusi bisa didengarkan dengan baik lewat pengeras suara yang dipasang. Dengan demikian, tatkala kejadian 'pemukulan' berlangsung, banyak sekali wartawan media cetak yang tidak bisa melihat langsung.