Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Gerebek Gudang BBM Ilegal, Anggota Polri Bentrok dengan Oknum TNI

Senin, 22 September 2014 – 13:45 WIB
Gerebek Gudang BBM Ilegal, Anggota Polri Bentrok dengan Oknum TNI - JPNN.COM

jpnn.com - JAKARTA - Bentrok antara oknum anggota Polri dan TNI kembali terjadi. Kali ini, peristiwa itu terjadi di Batam, Kepulauan Riau, Minggu (21/9) malam.

Bentrokan berawal saat anggota Ditkrimsus dan Gegana Brimob Polda Kepri melakukan penggerebekan gudang bahan bakar minyak (BBM) jenis solar yang diduga diduga ilegal di PT Bintang Abadi Sukses, Kelurahan Tembesi, Kecamatan Sagulung, Batam. Lokasi solar ilegal yang diduga milik seseorang bernama Noldy (35) itu hanya berjarak atau kurang lebih 500 meter dari Markas Brimob.

"Sekitar pukul 21.00, ada provokasi terhadap situasi sehingga gagal diamankan. Bahkan kecenderungan untuk kondisi tidak nyaman dan aman buat petugas kita, kemudian petugas kita meninggalkan lokasi," kata Karo Penmas Polri Brigjen Boy Rafli Amar di Mabes Polri, Senin (22/9).

Boy mengatakan, setelah hendak melakukan penangkapan terhadap Noldy, terjadilah kesalahan-pahaman di lapangan antara petugas Polri dengan anggota TNI Yonif 143 Tuah Sakti. "Ada empat (anggota TNI) mengalami luka tembak di bagian kaki," kata Boy.

Namun, Boy tak menjelaskan lebih rinci sehingga saat itu ada oknum Polri terlibat bentrok dengan anggota TNI. "Dinamika itu belum saya bisa rinci secar jelas,  dinamika sampai ada penembakan terhadap personil TNI," paparnya.

Dia mengatakan, Kapolda Kepri dan Danrem setempat saat ini tengah melakukan investigasi. "Jadi sudah ada tim gabungan yang dibentuk untuk memeriksa dan memastikan kronologis sampai tertembaknya anggota TNI itu," ungkap Boy.

Dari internal Polri, lanjut Boy, ada bidang profesi dan pengamanan (propam) yang tengah melakukan pemeriksaan untuk memastikan apakah penembakan saat proses penegakan hukum itu sudah melalui tahapan sesuai prosedur atau justru ada penyimpangan. "Itu sedang diperiksa," katanya.

Boy menegaskan bahwa Polri tentu tak ingin ada insiden seperti itu. Karenanya, internal Polri akan melakukan langkah pengecekan kebenaran langkah hukum yang telah diambil jajaran Polda Kepri.

JAKARTA - Bentrok antara oknum anggota Polri dan TNI kembali terjadi. Kali ini, peristiwa itu terjadi di Batam, Kepulauan Riau, Minggu (21/9) malam.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News