Golkar-PDIP Tetap Kuasai 2014
Senin, 27 Mei 2013 – 06:25 WIB
Soal makin tingginya angka Golput, Philips menjelaskan, hal ini disebabkan adanya hubungan yang lemah antara konstituen dengan partai politik (parpol) atau politisi. ”Ini menimbulkan kualitas hubungan yang buruk di antara pemilih dan partai. Perilaku beli putus dan tidak adanya hubungan emosional antara rakyat dengan si politisi menjadi penyebabnya,” katanya.
Berdasarkan jajak pendapat CSIS angka undecided votters mencapai 40,5 persen sedangkan golput dan lainnya 2,7 persen. Karena sebagaimana temuan survei-survei CSIS terdahulu, survei kali ini menguatkan pandangan tentang tidak terlembaganya parpol yang mengakibatkan proses rekrutmen dan kaderissi yang merupakan pintu gerbang hubungan partai konstituen juga lemah.
”95,3 persen konstituen partai tidak punya kartu tanda anggota. Sekitar 97,5 persen tidak pernah beri sumbangan pada partai. Hanya 75,9 persen konstituen yang pernah ikut kegiatan partai, itupun bisa diartikan ikut dalam arti, terlbat karena ada kamapnye masal atau pun ada kerumunan masa disalahsatu temnpat,” tandasnya.