Golkar-PKS Janji Tak Terpengaruh
Boediono-Sri Mulyani Tetap Harus Bertanggung JawabSabtu, 20 Februari 2010 – 03:09 WIB
Bambang awalnya memang tidak menyebutkan nama. Namun, setelah dipancing pakar komunikasi politik dari UI Effendy Ghazali yang juga menjadi pembicara apakah pihak yang paling bertanggung jawab itu adalah Boediono dan Sri Mulyani, dia spontan mengangguk. Menurut Bambang, Golkar tidak akan mengubah pandangan awalnya. Yakni, ditemukan adanya indikasi pelanggaran hukum, penyalahgunaan wewenang, dan adanya potensi kerugian negara dalam kasus Bank Century. "Sulit bagi kami untuk berpaling dari fakta-fakta yang ada. Istilahnya, ditembak pun kami tidak akan mundur," ujarnya.
Berkembangnya isu reshuffle, lanjut dia, juga tidak berpengaruh bagi Golkar. "Golkar tidak akan berguling-guling nangis minta jangan dicopot kadernya (dari kabinet, Red)," ungkapnya. Andi Rahmat, anggota pansus dari FPKS, juga menegaskan, kesimpulan akhir pansus harus berani menyebut nama pejabat negara yang paling bertanggung jawab atas pelanggaran yang dilakukan.