Guardiola Berikan Gelar Super Cup Pertama untuk Munchen

jpnn.com - PRAHA — Untuk kali pertama dalam lima tahun terakhir trofi Piala Super Eropa keluar dari tanah Spanyol. Adalah Bayern Munchen yang akhirnya menahbiskan diri sebagai raja Eropa usai menang secara dramatis atas juara Liga Eropa, Chelsea dalam babak final UEFA Super Cup yang berlangsung di Praha, Sabtu (31/8) dini hari WIB.

Munchen keluar sebagai pemenang lewat adu tos-tosan setelah dalam laga yang berlangsung 120 menit hanya menghasilkan skor 2-2. Ini adalah gelar Eropa pertama bagi pelatih Pep Guardiola bersama Munchen dan Piala Super pertama bagi klub tersebut.

Dalam laga ini, Munchen yang di atas kertas jauh lebih diunggulkan justru harus tertinggal lebih dahulu. Laga baru berjalan delapan menit jala Munccen yang dikawal Manuel Neuer sudah kemasukan bola.  Adalah Fernando Torres yang mencetak gol  cepat ini lewat aksi serangan balik cepat, memampaatkan umpan Andre Schurrle yang menerima kiriman umpan Eden Hazard. 0-1 Chelsea memimpin.

Tertinggal satu gol anak-anak  Die Roten —sebutan untuk Munchen— berupaya memperkecil ketertinggalan. Namun sayang hingga turun minum tak ada gol yang berhasil mereka sarangkan.

Namun demikian dua menit selepas jeda, Pemain Terbaik Eropa 2013, Franck Ribery membuktikan kelasnya. Bintang timnas Prancis ini membuat gol penyeimbang lewat tendangan jarak jauh di menit ke 47.

Dalam posisi imbang 1-1 kedua kini melanjutkan jual beli serangan. Namun sayang hingga 90 menit waktu normal tidak ada gol tambahan yang dihasilkan. Hal ini membuat wasit mengadakan extra time  dua kali 15 menit.

Di babak tambahan ini Munchen diuntungkan dengan keputusan wasit yang memaksa Chelsea bermain 10 orang. Ini setelah Ramires diusir keluar setelah menerima kartu kuning kedua. Namun tak disangka justru kondisi ini membuat Chelsea unggul. Di menit ke 93, Hazard membuat pendukung Munchen terdiam lewat gol melengkung yang dicetaknya. Chelsea unggul 1-2.

Munchen sendiri beberapa kali mendapatkan peluang. Namun beruntung mereka mempunyai kiper sekelas Petr Cech yang menjadi pahlawan dalam laga ini. Kiper tim nasional Republik Ceko ini beberapa kali melakukan penyelamatan gemilang.