Hadiri Resepsi Puncak 1 Abad NU, Kepala BPIP Ajak Nahdiyin Jayakan Pancasila
"Waktu itu ketika Mbah Hasyim menerima ajudan Presiden Soekarno mengenai hukum warga yang membela bangsanya, beliau menjawab dengan tegas, fardhu ‘ain (tidak bisa tidak)," ujar Karjono
Dia menceritakan saat itulah Mbah Hasyim berfatwa atau mengeluarkan jargon 'hubbul wathan minal iman', yakni cinta tanah air sebagian dari iman.
Menurutnya empat pilar kebangsaan, yakni Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI, dan UU 1945, kalau disingkat PBNU, ini menunjukkan NU tulang punggung terdepan.
Empat pilar juga tiang penyangga yang kokoh (soko guru) agar rakyat Indonesia merasa nyaman, aman, tentram dan sejahtera serta terhindar dari berbagai macam gangguan bencana.
"Saya yakin dengan Pancasila negara akan terkelola dengan baik, masyarakat akan adil, makmur dan sejahtera," tegasnya. (mrk/jpnn)