Hakim Konstitusi Dukung Nanan Jadi Kapolri
Minggu, 27 Juni 2010 – 09:31 WIB
Nah, satu nama yang tersisa adalah Nanan Soekarna. Menurut Akil, rekam jejak Nanan sejatinya cukup bagus. Memang, mantan Kadiv Humas Mabes Polri itu sempat tergelincir kasus kematian Ketua DPRD Sumatera Utara Abdul Aziz Angkat dalam demo anarkis. Saat itu dia menjabat sebagai Kapolda Sumatera Utara. "Tapi dia kan tidak terlibat langsung. Itu tanggung jawab Poltabes, bukan Kapolda," katanya.
Nanan, kata Akil, sangat mumpuni untuk mengawal reformasi Polri. Sebab, kata dia, reformasi Polri saat ini bukan lagi soal peralatan, gaji polisi, dan fasilitas-fasilitas lainnya. Reformasi yang mendesak adalah kultur polisi. "Harus dibenahi mentalitasnya, pendidikan, dan sistem rekrutmennya," ujarnya.(aga)