Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Haloooo, Kapan Pastinya Babaranjang Ini Direlokasi?

Minggu, 12 Maret 2017 – 03:45 WIB
Haloooo, Kapan Pastinya Babaranjang Ini Direlokasi? - JPNN.COM
MELINTAS: KA babaranjang saat melintas di tengah Kota Bandarlampung. FOTO M. TEGAR MUJAHID/RADAR LAMPUNG/jpg

jpnn.com, LAMPUNG - jpnn.com - Desakan merelokasi kereta api batu bara rangkaian panjang (babaranjang) di Kota Bandarlampung belum juga mendapat jawaban yang pasti.

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengatakan permintaan warga Bandarlampung tersebut masih dikaji dan mencari solusi-solusi terbaik.

’’Saat ini memang belum ada laporan yang masuk ke saya dari Dirjen Perkeretaapiaan tentang relokasi babaranjang di Bandarlampung. Tetapi yang pasti, Dirjen Perkeretaapiaan tetap mengkajinya,” ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenhub Sugiharto seperti diberitakan Radar Lampung (Jawa Pos Group) hari ini.

Sayang, kala ditanya mengenai kelanjutan tentang hasil keputusan bersama mengenai relokasi yang tahun lalu sempat disetujui Kemenhub, dia tidak memberi jawaban pasti.

’’Kalau itu saya harus cek dulu,” jawabnya.

Di sisi lain, Sugiharto mengharapkan masyarakat Bandarlampung untuk tidak mudah terpancing emosi menyikapi hal ini. Sebab, persoalan itu juga terjadi di beberapa kota lainnya. ’’Untuk kepentingan masyarakat, koordinasi dengan pemerintah daerah tetap kami lakukan,” jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, sejumlah solusi yang ditawarkan terkait relokasi KA babaranjang sulit diterima PT Bukit Asam (BA) selaku pihak pengirim batu bara. Utamanya mengenai saran agar KA babaranjang hanya beroperasional di malam hari.

Kepala Bagian Angkutan Batu Bara PT BA Radiansyah beranggapan, jadwal yang ada selama ini ideal untuk bisa mencapai target pengangkutan. Pihaknya khawatir bila KA babaranjang hanya beroperasional malam hari, pencapaian menurun setengah dari target.

 Desakan merelokasi kereta api batu bara rangkaian panjang (babaranjang) di Kota Bandarlampung belum juga mendapat jawaban yang pasti.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close