Hanya Satu Jantung, Kembar Siam Kediri Tidak Bisa Dipisahkan
Sabtu, 20 Juli 2013 – 08:52 WIB
"Yang terpenting adalah bagaimana agar dua bayi itu bisa survive. Salah satunya memberikan asupan nutrisi. Sayangnya, sudah dipastikan bayi itu tidak bisa terpisah," ujarnya. Sebelumnya, tim kembar siam juga melakukan terapi sinar kepada kedua bayi karena keduanya agak kuning.
Sementara itu, bayi kembar siam Wiyung masih dalam tahap stabilisasi. Kondisi keduanya belum sepenuhnya stabil karena ada kelainan jantung bawaan, ASD, VSD, dan PDA sehingga dapat menjadi ancaman terjadinya gagal fungsi jantung. Meski demikian, kondisi kesehatan mereka sudah mengalami kemajuan.
Telapak kaki bayi kedua yang sebelumnya terbuka sekarang sudah menutup. Tim dokter juga melakukan echocardiography untuk kali kedua. "Pemeriksaan itu dilakukan setiap 3-4 hari sekali," ucapnya.