Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Harapan Repnas Seusai KPU Resmi Tetapkan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih 2024-2029

Rabu, 24 April 2024 – 20:58 WIB
Harapan Repnas Seusai KPU Resmi Tetapkan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih 2024-2029 - JPNN.COM
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI resmi menetapkan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2024, pada Rabu (24/4). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI resmi menetapkan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2024, pada Rabu (24/4).

Ketua Umum Relawan Pengusaha Muda Nasional (Repnas) Anggawira menilai hal itu menjadi momentum bersatunya seluruh anak bangsa untuk membangun Indonesia.

Menurut dia, dengan penetapan kemenangan Prabowo-Gibran oleh KPU, menjadi langkah strategis ke depan untuk pelantikan presiden dan wakil presiden pada 20 Oktober 2024 mendatang.

“Harapan kami tentunya akan terbangun solidaritas yang lebih kuat lagi, pemerintah yang solid, dan tentunya nanti pemerintahan Prabowo-Gibran akan diisi oleh menteri-menteri yang kompeten,” ucap Anggawira dalam keterangannya, Rabu.

Sekjen Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) itu berharap, dari sektor usaha juga akan mendukung akselerasi pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi dan merata untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.

“Kami ucapkan selamat atas penetapan kemenangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka oleh KPU sebagai presiden dan wakil presiden terpilih Republik Indonesia,” kata dia.

Senada dengan Anggawira, Koordinator Nasional Penerus Negeri Prabowo-Gibran Muhammad Pradana Indraputra optimistis Prabowo-Gibran dapat merangkul seluruh anak bangsa untuk bersatu membangun Indonesia ke depan yang lebih baik.

Pradana menilai, masing-masing pendukung pasangan calon tidak seperti pemilu 2019 lalu yang sangat fanatik, sehingga tidak terjadi perbedaan pendapat yang berkepanjangan.

Anggawira menilai hal itu menjadi momentum bersatunya seluruh anak bangsa untuk membangun Indonesia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News