Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Harga Pupuk Domestik Masih di Bawah Tarif Internasional

Selasa, 02 November 2021 – 17:10 WIB
Harga Pupuk Domestik Masih di Bawah Tarif Internasional - JPNN.COM
Stok pupuk bersubsidi (Ilustrasi). Foto dok Pupuk Indonesia

Menurut Tossin, pandemi global dan melonjaknya harga komoditas di pasar Internasional turut mempengaruhi harga pokok produksi pupuk di Indonesia. Komoditas dimaksud yakni amoniak, phosphate rock, dan KCl (bahan baku NPK), gas hingga minyak bumi.

Selain dipicu adanya konflik pasokan gas antara Rusia, Eropa dan Amerika Serikat, harga komoditas naik lantaran pandemi Covid-19 menyebabkan negara-negara eksportir pupuk seperti Rusia dan China mengambil kebijakan untuk menahan ekspornya demi mengutamakan kebutuhan dalam negeri.

“Harga pupuk internasional cenderung bergerak tergantung supply dan demand. Di tahun sebelumnya harga Internasional relatif stabil namun khusus 2021 tingginya permintaan untuk upaya perbaikan stabilitas pangan pascanegara-negara di dunia mengalami pandemi covid-19, serta adanya krisis energi di Eropa berakibat melambungnya harga komoditi,” kata Tossin.

Di samping itu, faktor lain yang turut mempengaruhi HPP pupuk yakni biaya freight atau angkutan kapal.

Di mana banyak perusahaan transportir yang operasionalnya terdampak pandemi Covid-19.

Sementara saat pandemi mulai melandai dan perdagangan kembali menggeliat, justru terjadi shortage jumlah kapal. Sehingga menyebabkan biaya transportir naik, disamping harga solar juga naik.

“Kenaikan itu menyebabkan harga pokok produksi pupuk juga ikut naik,” serunya.(chi/jpnn)

Asosiasi Produsen Pupuk Indonesia (APPI) menilai harga pupuk komersil atau nonsubsidi Indonesia saat ini berada di bawah harga keekonomiannya.

Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News