Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Harga Udang Meroket, Petani Tersenyum

Senin, 06 April 2009 – 08:29 WIB
Harga Udang Meroket, Petani Tersenyum - JPNN.COM
Namun sayangnya sebut Denny, indonesia sebagai negara nomor tiga penyuplay udang terbesar setelah Thailand dan China, memang tidak terlalu banyak menyediakan produksi udang untuk ekspor. Paling sedikit 150-200 ribu ton per tahun yang di suplay untuk memenuhi kebutuhan pasar ekspor. Padahal, kebutuhan akan udang saat ini sedang melonjak drastis dibanding tahun sebelumnya.

"Untuk angka pastinya kebutuhan udang dunia kurang tahu ya. Tetapi, mereka meminta kami untuk mengirim udang dalam jumlah besar meski harganya tinggi," tandas Denny.

Diakui Denny, untuk menggenjot produksi udang lebih besar lagi dirasa tidak mungkin. Sejumlah problem klasik masih mendera para petani dan penggarap tambah udang. Mulai dari infrastruktur jalan, listrik dan ketersediaan diesel yang masih jauh dari harapan. Kemudian modal untuk menggarap tambak harus disuntik dengan dana besar dan yang terakhir tenti peningkatan sumber daya manusia (SDM) yang masih lemah.

"Persoalan-persoalan klasik itu sudah dikomunikasikan kepada pemerintah," tukasnya. Mengenai stimulus? Denny mengaku stimulus yang dikucurkan pemerintah belum bisa mengangkat para pelaku tambak. Artinya, dana stimulus yang diberikan masih belum memenuhi harapan. "Para petani baru mendapat puluhan juta idealnya ratusan juta. Karena biaya untuk menggarap tambak itu tidak sedikit," ucapnya. (far)

JAKARTA - Kalangan pengusaha udang ekspor bisa sedikit bernapas lega. Pasalnya, harga udang di pasar global mengalami peningkatan cukup signifikan.

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA