Harga Udang Meroket, Petani Tersenyum
Senin, 06 April 2009 – 08:29 WIB
Diakui Denny, untuk menggenjot produksi udang lebih besar lagi dirasa tidak mungkin. Sejumlah problem klasik masih mendera para petani dan penggarap tambah udang. Mulai dari infrastruktur jalan, listrik dan ketersediaan diesel yang masih jauh dari harapan. Kemudian modal untuk menggarap tambak harus disuntik dengan dana besar dan yang terakhir tenti peningkatan sumber daya manusia (SDM) yang masih lemah.
"Persoalan-persoalan klasik itu sudah dikomunikasikan kepada pemerintah," tukasnya. Mengenai stimulus? Denny mengaku stimulus yang dikucurkan pemerintah belum bisa mengangkat para pelaku tambak. Artinya, dana stimulus yang diberikan masih belum memenuhi harapan. "Para petani baru mendapat puluhan juta idealnya ratusan juta. Karena biaya untuk menggarap tambak itu tidak sedikit," ucapnya. (far)