Hari Gizi Nasional 2022, BRI Ambil Peran lewat 'Cegah Stunting itu Penting'
Setiap penerima manfaat juga mendapat bantuan sembako dari BRI berupa beras bergizi tinggi, telor dengan protein tinggi, susu, kacang hijau, dan lainnya.
“Ini merupakan bentuk kepedulian BRI bagi generasi penerus bangsa sekaligus membantu pemerintah dalam memerangi stunting di Indonesia. Kami pastikan bantuan ini dapat tersalurkan kepada penerima dan dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat”, tegas Aestika.
Stunting adalah kondisi anak pendek berdasarkan umur yang merupakan salah satu indikator kondisi gagal tumbuh pada anak berusia di bawah lima tahun (balita) akibat kekurangan asupan gizi kronis dan infeksi berulang.
Kondisi ini terutama terjadi pada periode 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK), yaitu dari janin hingga anak berusia 23 bulan.
Meski kini angka stunting secara nasional menunjukkan perbaikan dengan turunnya tren sebesar 3,3 persen dari sebelumnya 27,7 persen 2019 menjadi 24,4 persen 2021.
Hasil Riskesdas mencatat, jumlah penderita stunting di Indonesia terus menurun. Tetapi, langkah pencegahan stunting sangat perlu dilakukan semua pihak.(jpnn)