Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Hartono Masuk ke Rumah Rahmah Wati, Astagaaa

Jumat, 05 Juli 2019 – 01:05 WIB
Hartono Masuk ke Rumah Rahmah Wati, Astagaaa - JPNN.COM
POlice Line. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, KAPUAS - Rahmah Wati meninggal dunia dengan kondisi mengenaskan di rumahnya di Desa Tapen, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Rabu (3/7).

Jasad wanita 65 tahun itu penuh dengan luka parah. Dia diduga meninggal dunia karena dibunuh.

Jenazah Rahmah kali pertama ditemukan Hartono, warga setempat. Saat itu Hartono bersama istrinya, Hartati, mendatangi rumah korban.

Di rumah korban, Hartono mengetuk pintu. Namun, tidak ada respons.

BACA JUGA: Orang Tua Mengecek ke Kamar, Astaga Putrinya

”Pintu tidak dibuka dan tidak ada jawaban. Selanjutnya saksi (Hartono) ke belakang rumah dan masuk ke lewat pintu dapur yang tidak terkunci," kata Kapolsek Kapuas Tengah Iptu Catur Winarno, Rabu (3/7).

Hartono menemukan korban tergeletak di dalam kamar. Tubuh Rahmah dipenuhi luka dan bersimbah darah.

”Korban telentang di lantai kamar dengan tubuh mengeluarkan darah serta terdapat luka tusuk di bagian leher dan dada sebelah kiri," ujarnya.

Rahmah Wati meninggal dunia dengan kondisi mengenaskan di rumahnya di Desa Tapen, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Rabu (3/7).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close