Hati Ganjar Berdesir Terharu Saat Bertemu Eni
jpnn.com, TEMANGGUNG - Aneka bahan kebutuhan pokok dalam plastik tergantung rapi di sebuah warung depan rumah salah satu warga Dusun Jetis Desa Gambasan Kabupaten Temanggung.
Isinya bermacam-macam. Ada beras, cabai, kacang panjang, terong, ikan asin, tempe dan tahu.
Tak ada penjual di warung itu. Warga yang mengambil aneka bahan makanan setiap hari, juga tidak ada yang membayar.
Semuanya gratis. Syaratnya, hanya dua jenis makanan yang boleh diambil setiap harinya.
Itulah praktik program Jogo Tonggo di Dusun Jetis, Desa Gambasan. Sejak wabah COVID-19 melanda, warga berinisitif membantu sesama dengan membuat program jogo tonggo. Mereka yang mampu diminta membantu, sementara yang tidak mampu dapat mengambil gratis.
"Di desa Gambasan ada enam warung seperti ini. Semuanya gratis karena untuk membantu masyarakat agar tidak kesusahan saat musibah corona," kata Kepala Desa Gambasan, Wahyu Cinto pada Selasa (16/6).
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo yang hendak menghadiri beberapa kegiatan di Temanggung sengaja mampir untuk melihat program Jogo Tonggo masyarakat Jetis itu.