Hebat, Ada Ojek Online Khusus Sampah di Kalimantan Barat
Sebelum menjadi driver Angkuts, para pemulung dilatih mengendarakan motor jenis Tossa untuk mengangkut sampah.
Namun, yang paling penting pemulung tersebut paham menggunakan teknologi Android.
Akan tetapi, pihaknya hanya mendapatkan enam driver karena banyak pemulung tidak memahami teknologi.
“Dari enam ini akhirnya kami hanya mendapat satu orang yang lolos menjadi driver," jelas Hafiz.
Para driver diberi gaji pokok, motor, dan jaket khusus layaknya pengemudi ojek online.
Angkuts juga membentuk sebuah tempat pembuangan sampah terpadu. Salah satunya berada di kawasan Kota Baru.
Tempat pembuangan sampah terpadu untuk mempermudah warga. Nantinya sampah-sampah itu diambil oleh trashpicker, sebutan untuk tenaga pengangkut sampah.
“Bisa juga mengambilnya dengan sistem order seperti order Go-Jek," kata Hafiz. (Bangun Subekti/Rakyat Kalbar/JPNN)