HEBAT: Tanpa Senjata, Prajurit TNI Lumpuhkan Lima Lawan Sekaligus
jpnn.com - CILEGON - Dalam memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Tentara Negara Indonesia (TNI) ke-70, ribuan prajurit Angkatan Darat (AD) menampilkan demonstrasi bela diri jenis Yongmoodo di Dermaga Indah Kiat, Cilegon, Banten, Senin (5/10).
Bela diri ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan prajurit khususnya dalam mengembangkan teknik bela diri Milter. Sedangkan gerakan yang ditampilkan adalah Yonghobob, Gibson, Sasu, Teknik Jatuh, perkelahian tangan kosong, dan perkelahian dengan alat.
Dari pantauan, ribuan prajurit mendemonstrasikan aksi pertarungan jarak dekat. Namun yang menarik perhatian, seorang prajurit mampu melawan lima orang musuh yang menggunakan senjata tajam. Walau sendiri dan dengan tangan kosong tanpa senjata, prajurit ini mampu melumpuhkan lima orang musuh.
Adalah Yongmodoo, jenis bela diri asal Korea Selatan yang wajib dikuasai prajurit TNI AD. Ternyata, Panglima Jenderal Gatot Nurmantyo-lah yang memperkenalkan jenis bela diri ini kepada TNI AD.
Informasi yang diperoleh JPNN.com, awal perkenalan TNI AD dengan seni bela diri Yongmodoo dimulai menjelang HUT TNI tahun 2008 lalu. Berawal dari kebutuhan TNI AD memeriahkan HUT TNI 2008 lalu di Surabaya.
Saat itu Jenderal Gatot Nurmantyo masih berpangkat Letnan Jenderal dengan jabatan sebagai Komandan Diklat TNI AD sekaligus Ketua Federasi Yongmodoo Indonesia (FYI).(mg4/jpnn)