Heru Sutadi: Banyak Selebgram Pamer Paha, Dada, dan Jualan Video Pornoaksi
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Eksekutif Indonesia ICT Institute Heru Sutadi mengomentari kasus pornografi, yang dilakukan selebgram berinisial RR (32) melalui aplikasi Mango Live.
Heru mengatakan saat ini konten pornografi, baik yang halus maupun terang-terangan sudah menjadi komoditas di internet.
"Utamanya lewat media sosial. Banyak selebgram yang pamer paha, dada, dan jualan video pornoaksi, banyak peminat dan laku sehingga dimonetisasi," kata Heru kepada JPNN.com, Selasa (21/9).
Heru tidak menjelaskan secara rinci data jumlah platform di internet yang dimanfaatkam oknum untuk bisnis konten pornografi. Namun, Heru memastikan jumlahnya banyak.
"Banyak. Ada Facebook, Twitter, Instagram, YouTube, aplikasi video sharing, dan lain-lain," ujar Heru.
Pemerintah juga dinilai masih lemah dalam hal pengawasan terhadap platform di internet yang membiarkan konten pornografi merajalela.
"Iya (pengawasannya lemah). Kalau cek di media sosial banyak yang live pornoaksi atau menawarkan video call pornoaksi," ujar Heru.
Heru berharap pemerintah bisa lebih tegas terhadap hal tersebut dengan menutup platform yang membiarkan konten pornografi.