Hidupi Pondok Bermodal Ritual Doa
Akhirnya, Agus berhenti dari pekerjaan itu dan fokus mengurus pondok. Tapi tak disangka, sang dermawan itu malah menyerahkan mobil pikap itu kepada Agus.
”Sebenarnya, mobil-mobil itu bukan milik saya. Jadi, kapan pun pemiliknya bisa mengambil mobil itu kembali,” ujar dia.
Sementara itu, untuk biaya operasional, PP Tahfidzul Qur’an Al Falah juga mendapatkan bantuan dari donatur. Yang paling rutin adalah bantuan dari Baitul Maal Hidayatullah (BMH). ”Dari BMH kami rutin mendapatkan Rp 2 juta per bulan,” kata dia.
Kemudian, PP Tahfidzul Qur’an bekerja sama dengan sejumlah sekolah di Kecamatan Kromengan. Di antaranya, dengan SMP PGRI Kromengan dan MTs Miftahul Huda Kromengan.
”Dengan kerja sama itu, santri kami bisa bersekolah dengan gratis di sana,” ungkap dia.
Agus menyatakan, kelancaran yang dia dapatkan dalam membesarkan pondok itu tak terlepas dari kekuatan doa. Ada amalan rutin yang dilakukan Agus selepas melaksanakan salat Tahajud dan salat Duha.
”Terutama salat Tahajud, kecepatan doa (diterima Allah) itu luar biasa,” kata dia.
Setidaknya, ada tiga hal yang didoakan oleh Agus.