Hizbullah Tolak Keputusan Tribunal
Senin, 04 Juli 2011 – 10:01 WIB
BEIRUT - Keputusan Pengadilan Khusus untuk Lebanon atau Special Tribunal for Lebanon (STL) memasukkan empat orang anggota Hizbullah dalam daftar buron kasus pembunuhan mantan Perdana Menteri (PM) Rafiq Hariri menuai respons. Hizbullah memutuskan untuk menolak keputusan tersebut. Padahal, STL telah mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap empat orang tersebut. Pemimpin Hizbullah Lebanon Hassan Nasrallah berdalih bahwa tidak ada kekuatan apapun yang mampu menangkap anggota mereka. Pernyataan itu adalah reaksi pertama dari organisasi militan Islam tersebut sejak STL mengumumkan keputusannya pada Kamis lalu (30/6).
Sebelumnya, Hizbullah berkali-kali menyatakan tidak mengakui pengadilan yang didukung PBB tersebut dan mengancam akan melawan. Dalam pidato yang disiarkan televisi pada Sabtu malam (2/7) waktu setempat, Nasrallah menolak semua tuduhan STL. Dia menyatakan bahwa keputusan tersebut sengaja dibuat untuk menyerang kelompoknya yang kini menguasai pemerintahan Lebanon tersebut.
Nasrallah menganggap empat anggota Hizbullah yang ditarget tersebut sebagai saudara yang berperan penting dalam perlawanan terhadap pendudukan Israel. "Mereka (STL) tidak akan bisa menemukan atau menangkapnya dalam waktu 30 hari, 60 hari. Atau, bahkan, setahun, dua tahun, 30 tahun atau 300 tahun sekalipun," tegasnya. "Yang akan terjadi hanyalah pengadilan in absentia, pengadilan yang vonisnya sudah diputuskan," tambahnya.
BEIRUT - Keputusan Pengadilan Khusus untuk Lebanon atau Special Tribunal for Lebanon (STL) memasukkan empat orang anggota Hizbullah dalam daftar
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
CoinMarket Score Platform Analisis Ditenagai Oleh AI
-
Bertemu PM Lee Hsien, Jokowi Apresiasi 29 Perusahaan Singapura Investasi di IKN
-
Rapor Positif Shin Tae Yong saat Menghadapi Uzbekistan
-
Wapres Yakin Timnas Indonesia Bisa Menang di Semi Final
-
Prabowo-Gibran Resmi jadi Pemenang, MK Singgung Etika Jokowi | Reaction JPNN
BERITA LAINNYA
- Timur Tengah
Israel Bebas Membantai di Gaza, Negara-Negara Arab Pertanyakan Fungsi PBB
Senin, 29 April 2024 – 14:28 WIB - Asia Oceania
Jepang Lanjutkan Pembuangan Limbah Nuklir ke Laut, Kekhawatiran Global Muncul
Senin, 29 April 2024 – 13:47 WIB - Timur Tengah
Militer Israel Klaim Bunuh Pentolan Jamaah Islamiyah Lebanon
Sabtu, 27 April 2024 – 15:49 WIB - Asia Oceania
1.119 WNI Berhasil Direpatriasi dari Kawasan Berbahaya Sepanjang 2023
Sabtu, 27 April 2024 – 13:42 WIB
BERITA TERPOPULER
- Sepak Bola
Susunan Pemain Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan: Ramadhan Sananta Gantikan Struick
Senin, 29 April 2024 – 20:27 WIB - Sepak Bola
Dejavu Asian Games, Timnas U-23 Indonesia Takluk dari Uzbekistan
Senin, 29 April 2024 – 23:15 WIB - Sepak Bola
Mbak Ita Optimistis Timnas U-23 Indonesia Kalahkan Uzbekistan
Senin, 29 April 2024 – 20:39 WIB - Politik
Giri Prasta Terpopuler Pimpin Bali Versi Ormas Hindu, Koster Tercecer
Senin, 29 April 2024 – 20:55 WIB - Kep. Riau
689 PPPK Batam Terima SK, Ini Pesan Muhammad Rudi
Senin, 29 April 2024 – 21:15 WIB