Hotel di Bali Hari Ini Free, Besok Diskon Hotel 50 Persen
“Tidak bisa pulang itu bukan kemauan mereka! Juga bukan keinginan kita. Ini karena alam,” kata Arief.
Pelaku usaha (industri) pariwisata di Bali mulai memberikan bantuan kemudahan kepada wisatawan yang terkena pembatalan karena ditutupnya Bandara Ngurah Rai Bali sejak Senin pagi, pukul 07.15 WITA (27/11) akibat terkena dampak erupsi Gunung Agung.
Untuk meringankan beban psikologis wisatawan, pelaku usaha biro (industri) perjalanan wisata (BPW) Bali telah menerjunkan para petugasnya untuk melakukan pendampingan kepada wisatawan hingga mereka memutuskan apakah tetap berlibur di Bali; melanjutkan ke destinasi lain; atau memutuskan untuk pulang.
Selain itu telah disiapkan 15 shelter atau assembly point untuk wisatawan yang terkena cancel agar tidak merasa bosan dan tetap nyaman selama extend di antaranya: Grand Inna Bali Beach Hotel, ITDC Nusa Dua, Krisna Oleh-oleh Sunset Road, Krisna Wisata Kuliner, Taman Ayu, Bali Bird Park, Bali Adventure Tours, Bali Safari and Marine Park, Desa Wisata Kertalangu, True Bali Experience, Bencingah Puri Ubud, Pod Chocolate, Taman Sari, Ubud Adventure Center, Pod Chocolate Cafe Sunset.
TTC Tim Crisis Center atau Bali Tourism Hospitality (BTH) juga melaporkan, masing-masing perusahaan maskapai penerbangan telah bergerak cepat dalam menangani penumpang yang cancel.
Di antaranya ada yang memberikan penginapan hotel bagi penumpang yang terpaksa extend.
Ada yang memberi uang, seperti dilakukan Jet Star, sebesar Rp 150.000 kepada penumpang yang terkena cancel.
Untuk menghindari kekecewaan, bagi penumpang yang akan berangkat dari Jakarta menuju Bali, disarankan untuk dialihkan ke Bandara Djuanda Surabaya kemudian dilanjutkan dengan perjalanan darat menggunakan bus penjemputan yang sudah siap mengantarkan penumpang ke Bali.