HTI Desak Pemerintah Selamatkan Warga Aleppo dari Rezim Assad
jpnn.com - BANDUNG - Ratusan anggota Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Jawa Barat menggelar aksi solidaritas untuk warga Aleppo, Suriah.
Dalam orasinya, mereka mengecam tindakan militer Suriah yang dibantu sekutunya Russia merebut kota tersebut dari pihak pemberontak.
”HTI mengutuk keras tindakan rezim Bashar Assad dan sekutunya rezim Putin yang telah membantai rakyat Suriah di Aleppo tanpa perikemanusiaan sebagai tindakan biadab,” kata juru bicara HTI Jabar, Luthfi Afandi, di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Bandung, Jumat (16/12).
Selain diisi dengan orasi, massa pun membawa spanduk kecaman. Massa terlihat membentangkan sebuah spanduk dengan ukuran besar berwarna merah bertuliskan “Stop Kebiadaban Rusia di Aleppo!”.
Masa yang beridiri dibelakang spanduk besar itu pun mengacung-ngacungkan poster yang berisi kecaman dan kutukan, “Stop!!! Kebiadaban Rezim Assad dan Rusia di Aleppo”, “Tentara Muslim!!! Dimanakah Kalian?! Ketika Umat Islam Aleppo Dibantai”.
Untuk mengatasi apa yang terjadi di Alepo, menurut pendapat Lutfi harus adanya campur tangan penguasa muslim.
Menurutnya, para penguasa muslim ini mempunyai kekuatan menggerakkan tentaranya untuk membangun kekuatan membebaskan Aleppo dari pembantaian rezim Assad dan Rusia.
“Kami menyerukan kepada umat muslim untuk sebisa mungkin membantu apapun yang bisa dilakukan, apa yang bisa dikerjakan, kerjakan,” tandasnya.