HUT Batik Nasional 2019, Yayasan Batik Indonesia Rayakan Lewat Cara ini

jpnn.com, JAKARTA - Yayasan Batik Indonesia merayakan Hari Ulang Tahun Yayasan Batik Indonesia yang ke-25 serta ditetapkannya Batik Indonesia sebagai warisan budaya oleh UNESCO.

Hal ini juga dilakukan dengan tujuan melestarikan dan meningkatkan nilai tambah batik Indonesia. Setiap tahunnya sejak 2009 Yayasan Batik Indonesia menggelar acara memperingati Hari Batik Nasional di mana pada tahun-tahun sebelumnnya telah mengangkat tema-tema yang berbeda.

Konfrensi pers ini memperkenalkan serangkaian kegiatan Hari Batik Nasional 2019, di mana akan diadakan kegiatan "Membatik untuk Negeri" yang juga menjadi tema peringatan tahun ini. 

Selain itu akan diadakan peluncuran buku Batik Indonesia, E-book Batik Indonesia, dan juga website Yayasan Batik Indonesia sehingga pengetahuan dan sisi edukatif mengenai batik bisa lebih diterima oleh masyarakat umum.

"Kegiatan ini diharapkan bisa meningkatkan semangat pengrajin batik untuk terus berkreasi dan berkembang untuk kemajuan Batik Indonesia," ujar  Ketua Panitia Hari Batik Nasional 2019, Diana Santosa.

Diana juga mengucapkan terima kasih kepada pendukung acara tahun ini yang antara lain Kementerian Perindustrian RI, Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF), Kementerian Luar Negeri RI, Djarum Foundation, dan lainnya.

Tak hanya itu, Kementerian Perindustrian RI Bersama dengan Yayasan Batik Indonesia akan menggelar serangkaian acara antara lain Pameran “Pasar Batik Rakyat”, yang menghadirkan koleksi batik tulis dan cap dari berbagai provinsi dengan harga yang terjangkau. 

Acara ini akan didakan di Plaza Kementerian Perindustrian, Jakarta pada 24-27 September 2019. Pembukaan pameran ini akan diikuti dengan peluncuran website “www.yayasanbatikindonesia.com”, dan diisi dengan peragaan busana designer Yayasan Batik Indonesia oleh para Nyonya Duta Besar dari negara sahabat.