Hutang Luar Negeri Menumpuk di Rezim SBY
Minggu, 07 Juli 2013 – 16:28 WIB
JAKARTA - Pada pemerintahan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, hutang pemerintah pada luar negeri meningkat. Hingga April 2013 mencapai Rp 2.023,72 triliun. Jumlah ini bertambah Rp 48 triliun dibandingkan posisi akhir 2012 yaitu Rp 1.975,42 triliun. Jumlah utang dalam jumlah besar ini dipertanyakan Koalisi Anti Utang (KAU). Mengingat, utang itu mengakibatkan anggaran negara terus tersedot. "Pemerintahan SBY justru telah meningkatkan jumlah utang secara siginifikan. Utang pemerintah ini tidak hanya menimbulkan konsekuensi beban yang besar dalam anggaran negara tapi juga telah meningkatkan dominasi modal asing dalam kegiatan ekonomi nasional," tutur Ketua KAU Dani Setiawan dalam diskusi bertema "Kebijaksan Pro Asing + Utang SBY = Negara Bangkrut" di Jakarta Selatan, Minggu (7/7).
Menurutnya, pada tahun 2013 pemerintah merencanakan membayar cicilan pokok dan bunga utang sebesar Rp299,708 triliun atau sekitar 17,3 persen dari total belanja di APBN tahun ini yang berjumlah Rp1.726,2 triliun. Jika, pemerintah membayar utang luar negeri ini, kata dia, seharusnya tidak dibarengi pula dengan dibukanya pasar bebas yang juga justru menguntungkan perusahaan asing dan merugikan masyarakat.
"Artinya jika pemerintah selalu menjadikan subsidi BBM sebagai kambing hitam, maka sebenarnya pemerintah terus memberikan subsidi kepada pihak asing, orang kaya, serta sejumlah perbankan asing yang menikmati pembayaran bunga obligasi rekap. Ini kontras dengan porsi total anggarann kemiskinan tahun 2013 yang hanya berjumlah Rp 115,5 triliun atau 6,7 persen dari total belanja negara," sambungnya.
JAKARTA - Pada pemerintahan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, hutang pemerintah pada luar negeri meningkat. Hingga April 2013 mencapai Rp 2.023,72
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Humaniora
Penjabat Gubernur Jatim Luncurkan Program Makan Bergizi Gratis, Anggota DPD RI Lia Istifhama Mengapresiasi
Jumat, 10 Januari 2025 – 11:18 WIB - Lingkungan
LPKR Catat Pertumbuhan Signifikan dalam Pengalihan Limbah Menuju Ekonomi Sirkular
Jumat, 10 Januari 2025 – 11:15 WIB - Humaniora
90 Ribu Honorer Satpol PP Ancang-Ancang Menggugat KepmenPAN-RB 11 Tahun 2024 ke MK
Jumat, 10 Januari 2025 – 10:28 WIB - Humaniora
Jamkrindo Salurkan Bantuan untuk Para Korban Puting Beliung di Subang
Jumat, 10 Januari 2025 – 10:19 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Usulan Resmi, Seluruh Honorer Database BKN jadi PPPK
Jumat, 10 Januari 2025 – 07:35 WIB - Dahlan Iskan
Dansa 90
Jumat, 10 Januari 2025 – 07:21 WIB - Humaniora
90 Ribu Honorer Satpol PP Ancang-Ancang Menggugat KepmenPAN-RB 11 Tahun 2024 ke MK
Jumat, 10 Januari 2025 – 10:28 WIB - Olahraga
PSIS Semarang Siapkan Trio Striker Asing untuk Putaran Kedua Liga 1
Jumat, 10 Januari 2025 – 09:00 WIB - Liga Indonesia
Alasan Persija Jakarta Pinjamkan Riko Simanjuntak ke PSS Sleman, Ternyata!
Jumat, 10 Januari 2025 – 06:07 WIB