Ical: Bangsa Ini Rindu Pemimpin yang Tegas
Rabu, 17 Agustus 2011 – 04:35 WIB
Ical mengatakan saat ini krisis kepercayaan begitu besar. Sehingga, apa pun yang dilakukan, bahkan hal-hal yang baik dan bermanfaat sekali pun tidak dipercaya dan selalu direspons negatif. “Kesemuanya itu menjadi pertanda esensi persatuan terkoyak dan keropos,” tegasnya.
Karena itu, di momen peringatan kemerdekaan ini, Ical mengajak seluruh anak bangsa kembali merajut rasa percaya. “Kami harus senantiasa mengimplementasikan nilai-nilai dasar kehidupan bangsa, memperkuat modal historis dan modal sosial yang dimiliki bangsa kita, memupuk kembali rasa senasib sepenanggungan,” katanya.
Juga memperkokoh solidaritas, mengembalikan harapan dan cita-cita bersama, mengembangkan empati dan toleransi, menguatkan ikatan batin antar-sesama anak bangsa. Selain itu, Ical juga menghimbau agar komitmen untuk mengakhiri transisi politik dan memperkuat konsolidasi demokrasi dipertegas.