Iklan Makanan Cepat Saji, Picu Obesitas
Senin, 04 Februari 2013 – 13:43 WIB
Lesser dan rekan-rekannya menemukan semakin tinggi persentase iklan luar ruangan untuk makanan, maka semakin tinggi kemungkinan penderita obesitas di daerah tersebut. "Misalnya, dalam saluran sensus dengan sekitar 5.000 orang, jika 30 persen dari iklan outdoor merupakan untuk makanan, setidaknya bakal ditemukan 100 sampai 150 orang tambahan yang mengalami kegemukan, dibandingkan dengan saluran sensus tanpa iklan makanan dilokasinya," tegasnya.
Lebih lanjut, tim peneliti UCLA meminta agar perusahaan makanan cepat saji atau minuman ringan untuk membantu menghentikan penetrasi iklan mereka untuk membantu memerangi penyakit obesitas. (esy/jpnn)