Ikut Sertifikasi, Guru Meninggal
Kamis, 21 November 2013 – 10:38 WIB
Namun, beberapa peserta yang ditemui di Kampus Unpar mengeluhkan jadwal sertifikasi yang mereka nilai terlalu memforsir tenaga. Menurut beberapa peserta ujian sertifikasi itu, beberapa rekan mereka jatuh sakit saat mengikuti ujian sertifikasi. "Terlalu padat. Kalau tidak kuat, kita bisa stres selama mengikuti sertifikasi ini. Kemarin juga banyak teman yang sakit,'' kata seorang peserta yang mengaku bernama Sri.
Ketua Divisi PLPG Sertifikasi Arnusianto mengatakan, peserta seharusnya tahu penyakit yang diidapnya dan mempersiapkan diri. Sebab, ujian sertifikasi selama 10 hari itu memang sangat menguras tenaga. "Duduk satu dua jam saja sudah bikin capek. Apalagi, ini dari pukul 07.00 hingga pukul 20.00," kata Arnusianto.
Mestinya, kata dia, guru yang mengidap penyakit tertentu dan tidak boleh bercapek-capek bilang kepada panitia agar diberi waktu istirahat. "Tampilan Bapak itu sehat sekali. Andai kami tahu Bapak itu mengidap penyakit jantung, kami akan minta dia beristirahat,'' ujarnya.