Imbauan Pak Menteri untuk Honorer K2 terkait Rekrutmen PPPK Tahap II
jpnn.com, JAKARTA - MenPAN-RB Syafruddin kembali meminta honorer K2 untuk ikut mendaftar rekrutmen PPPK (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja) tahap kedua 2019.
Dikatakan, perbaikan kesejahteraan honorer K2 bukan hanya menjadi PNS, tapi bisa lewat PPPK.
"Sebenarnya PNS dan PPPK itu sama kesejahteraannya. Menolak PPPK, dan tetap bertahan menjadi honorer K2 dengan gaji minim apa tidak merugikan diri sendiri?" ujar Menteri Syafruddin di Jakarta, Selasa (30/4).
Sama seperti Mendikbud Muhadjir Effendy, Menteri Syafruddin juga menyayangkan banyak honorer K2 yang tidak memanfaatkan kesempatan saat perekrutan PPPK tahap satu. Padahal kuota yang disiapkan 150 ribu dan hanya terisi 50 ribuan.
BACA JUGA: Pimpinan Honorer K2 Cerita Suasana Syukuran Kemenangan Prabowo - Sandi
Walaupun kuotanya tidak hilang, tapi kesempatan emas pertama sudah dilepas. "Rekrutmen PPPK tahap satu itu sangat mudah. Passing grade sangat rendah, mereka dites sesama honorer K2 dan tidak dicampur dengan lainnya," ucapnya.
Mantan wakapolri ini menambahkan, pemerintah akan membuka rekrutmen PPPK tahap kedua. Kesempatan tetap diberikan kepada honorer K2. Bagi yang tidak lulus, bisa mengikuti tes lagi.
Paling tidak selama lima tahun, mereka diberikan kesempatan mengikuti tes PPPK jalur khusus honorer K2.