Indonesia Open 2022 Kuburan Bagi Pemain Top, Memakan Banyak Korban
jpnn.com, JAKARTA - Ajang Indonesia Open 2022 bukan turnamen yang ramah bagi sejumlah pemain top. Kompetisi Super 1000 ini ibarat 'kuburan' yang sudah memakan banyak korban.
Banyak pemain top, bahkan harus gugur di babak awal oleh pemain non-unggulan.
Gegap gempita penonton di Istora Senayan seakan menjadi ujian bagi para 'raksasa' tersebut. Mereka bukan hanya harus menyiapkan taktik mumpuni, tetapi juga mental yang kuat.
Berikut kami paparkan sejumlah pemain top yang harus angkat koper lebih cepat dari Indonesia Open 2022.
1. Kento Momota (Jepang)
Momota tidak bisa terlalu lama tampil di Istora Senayan. Pemain ranking dua dunia langsung gugur di babak pertama setelah takluk dari pemain non-unggulan, Rasmus Gemke (Denmark).
Pemain asal Jepang itu keok lewat pertarungan rubber game, 19-21, 21-19, 21-14. Momota seakan belum menemukan performa terbaiknya. Sepanjang 2022, pebulu tangkis 28 tahun ini belum sekali pun mencicipi gelar juara.
2. Jonatan Christie (Indonesia)
Sama halnya dengan Momota, Jojo -Jonatan Christie- juga bertekuk lutut dari pemain non-unggulan. Tunangan Shania Junianatha itu kalah rubber game dari Zhao Jun Peng (China) dengan skor 12-21, 21-18, 14-21.
Ini kekalahan kedua secara beruntun yang didapat Jojo ketika jumpa Zhao. Sebelumnya, dia juga takluk di babak pertama Indonesia Masters 2022 dengan skor 21-10, 14-21, 11-21.