Indonesia Peringkat Tiga Destinasi Wisata Halal Favorit
jpnn.com - Upaya sejumlah daerah mengembangkan konsep wisata halal mulai membuahkan hasil. Berdasarakan hasil riset, Indonesia berhasil naik satu peringkat menempati posisi ketiga sebagai tujuan wisata utama.
Studi tersebut diluncurkan oleh Indeks Wisata Muslim Global (GMTI) Mastercard-CrescentRating 2017. Malaysia dan Uni Emirat Arab pada daftar peringkat negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) dan non-OKI.
Penelitian tersebut menunjukkan bahwa pasar wisata muslim Asia akan terus tumbuh pesat. Sementara nilai dari sektor tersebut diperkirakan tumbuh hingga mencapai USD 220 miliar pada 2020 mendatang.
Pasar ini diproyeksikan akan tumbuh lebih jauh lagi hingga USD 80 miliar sampai USD 300 miliar pada tahun 2026.
“Indonesia telah menanamkan investasi yang besar terhadap sektor ini dan hal tersebut tercermin pada peningkatan yang dicapai Indonesia dalam peringkat secara keseluruhan selama dua tahun berturut-turut,” ujar CEO dari CrescentRating & HalalTrip Fazal Bahardeen dalam konferensi pers, Rabu (3/5).
Rupanya peningkatan ranking ini disebabkan para traveler muda menginginkan pilihan yang lebih banyak, pengalaman yang unik, serta konektivitas.
Misalnya dilihat dari pertumbuhan segmen gaya hidup muslim lainnya seperti kuliner dan fesyen yang terhubung dengan sempurna terhadap pasar wisata ini.
"Kami tentunya melihat adanya pengaruh dari generasi kaum wisatawan (traveler) muda, milenial dan Gen Z yang menggabungkan teknologi dengan keinginan yang nyata untuk menjelajahi dunia sambil tetap memerhatikan kebutuhan-kebutuhan yang sesuai dengan kepercayaan mereka," jelasnya.